Ini tidak ada hubungannya dengan Metode Bercerita, salah satu metode dalam mata kuliah Metode Mengajar. Ini cerita tentang struk ATM.
Saya termasuk orang yang menyimpan segala jenis struk yang diberikan kepada saya. Struk dari kasir sewaktu belanja di supermarket, struk dari kasir waktu makan di restoran cepat saji, dan tentunya struk dari ATM. Ini kebiasaan yang sepertinya tidak memiliki arti apa-apa. Orang yang tahu saya punya kebiasaan seperti ini kemungkinan akan berujar, "untuk apa coba?"
Buat saya, ini seperti melanjutkan tradisi saja. Almarhum Bapak termasuk orang yang mengumpulkan benda-benda yang menurut orang tidak penting. Khusus untuk struk yang saya kumpulkan, saya pada akhirnya memiliki kesimpulan bahwa struk-struk itu bisa bercerita tentang sesuatu.
Struk ATM yang sekarang ada di dompetku bisa menceritakan bahwa pada tanggal sekian saya mengambil uang di suatu tempat. Dari situ kemudian saya akan bisa menceritakan hal lain yang saya alami di tempat itu.
29 Maret 2009
13:49
JKT KIOSK PIM 2-3
Withdrawal Rp 100.000
Hari itu adalah untuk ke-3 kalinya aku pergi ke Pondok Indah Mall. Aku pergi ke sana begitu pulang dari GKPS Cengkareng sekalian mencoba pertama kalinya bus TJ koridor 8. Aku mengambil uang di ATM hanya sebagai bukti bahwa pada tanggal itu aku ke PIM.
29 Maret 2009
20:07
JKT ML PLAZA SEMANGGI-3
Withdrawal Rp 100.000
Aku melanjutkan perjalanan ke Plaza Semanggi. Setelah melihat struk ATM ini aku baru ingat kalau aku ke PIM sebenarnya ingin mencari sepatu pantofel. Karena Geox di PIM harganya di atas 1 juta semua, maka aku ke Plangi untuk mencari di Buccheri dan Pakalolo. Sayang, harganya 300ribuan semua. Penarikan uang ini sebenarnya untuk menambah uang yang ada just in case jadi membeli.
Dari puluhan struk ATM yang ada, aku bisa menceritakan bahwa:
tanggal 3 April 2009 aku menemani Stepanus membeli laptop di Harco Mangga Dua dan aku membeli modem Sierra.
19 April 2009 aku ke PIM lagi. Waktu itu aku membeli pantofel merek Bata seharga 100ribu.
28 April 2009 aku ke Plaza Indonesia.
1 Juni 2009 aku ke Grand Indonesia. Di sana aku menonton Terminator Salvation.
See? A slip can tell a story.
Siaga 42, Bogor
16 Juni 2009
18:57
Saya termasuk orang yang menyimpan segala jenis struk yang diberikan kepada saya. Struk dari kasir sewaktu belanja di supermarket, struk dari kasir waktu makan di restoran cepat saji, dan tentunya struk dari ATM. Ini kebiasaan yang sepertinya tidak memiliki arti apa-apa. Orang yang tahu saya punya kebiasaan seperti ini kemungkinan akan berujar, "untuk apa coba?"
Buat saya, ini seperti melanjutkan tradisi saja. Almarhum Bapak termasuk orang yang mengumpulkan benda-benda yang menurut orang tidak penting. Khusus untuk struk yang saya kumpulkan, saya pada akhirnya memiliki kesimpulan bahwa struk-struk itu bisa bercerita tentang sesuatu.
Struk ATM yang sekarang ada di dompetku bisa menceritakan bahwa pada tanggal sekian saya mengambil uang di suatu tempat. Dari situ kemudian saya akan bisa menceritakan hal lain yang saya alami di tempat itu.
29 Maret 2009
13:49
JKT KIOSK PIM 2-3
Withdrawal Rp 100.000
Hari itu adalah untuk ke-3 kalinya aku pergi ke Pondok Indah Mall. Aku pergi ke sana begitu pulang dari GKPS Cengkareng sekalian mencoba pertama kalinya bus TJ koridor 8. Aku mengambil uang di ATM hanya sebagai bukti bahwa pada tanggal itu aku ke PIM.
29 Maret 2009
20:07
JKT ML PLAZA SEMANGGI-3
Withdrawal Rp 100.000
Aku melanjutkan perjalanan ke Plaza Semanggi. Setelah melihat struk ATM ini aku baru ingat kalau aku ke PIM sebenarnya ingin mencari sepatu pantofel. Karena Geox di PIM harganya di atas 1 juta semua, maka aku ke Plangi untuk mencari di Buccheri dan Pakalolo. Sayang, harganya 300ribuan semua. Penarikan uang ini sebenarnya untuk menambah uang yang ada just in case jadi membeli.
Dari puluhan struk ATM yang ada, aku bisa menceritakan bahwa:
tanggal 3 April 2009 aku menemani Stepanus membeli laptop di Harco Mangga Dua dan aku membeli modem Sierra.
19 April 2009 aku ke PIM lagi. Waktu itu aku membeli pantofel merek Bata seharga 100ribu.
28 April 2009 aku ke Plaza Indonesia.
1 Juni 2009 aku ke Grand Indonesia. Di sana aku menonton Terminator Salvation.
See? A slip can tell a story.
Siaga 42, Bogor
16 Juni 2009
18:57
