89 hari lagi?

hari ini, gue buka iGoogle gue (sudah dicustomize tentunya).. eh ada tulisan reminder gede: 89 days until Ulang Tahun Dia..

siapa "Dia"?

aku jatuh cinta

It's been a long time gue jatuh cinta dengan yang namanya artis. Eh, sekali jatuh cinta dengan artis, artis yang jadi korban malah anak kecil.

Dia adalah Pevita Pearce (kalau dari namanya sepertinya orang turunan) yang memerankan Angel dalam film Denias. Kalau udah nonton film Denias pasti setuju kalau dia cakep. Kalau kata temen gue, Jeremia, calon cantik kalau ntar gede.

Btw, salah satu adegan yang bikin gue suka ama cewek ini adalah sewaktu dia senyum (lihat foto). Terus, adegan namparnya juga keren. Hehehehe...

delapan tahun sudah

hari ini, delapan tahun sudah Pak Apulman....

ah, miss him so much...

gue hanya bisa berandai-andai, gimana ya kalau Pak Apulman masih ada?

"I LOVE U" dengan Dog Poop?

Tadi iseng nyari pake kata "i love you" di Google Search. Eh, ketemu satu gambar yang menarik. Sebuah gambar bertuliskan I (heart) U.

Gue buka.. ternyata tulisan tersebut dibuat dari dog poop. Gue gak ngerti apa sih tujuan dari dibuatnya tulisan I love u dari dog poop itu. Oleh karena itu, coba deh buka ini dan mungkin Anda (yang baca ini) bisa menjelaskan padaku apa maksud dari semua ini.











Berbeda dengan yang ini. Lebih menarik bukan dibanding I love you dari dog poop?

Gue, Wisuda 2006, dan Wisuda 2007

ini foto-foto diriku difoto dengan gelar M.Th dan D.Th.
dengan gelar D.Th pada tanggal 10 Juni 2006
dengan gelar M.Th pada tanggal 9 Juni 2007
dengan gelar S.Si (Teol.)? itu nanti.. sabar ya! masih empat tahun lagi..

sayang, foto yang gabungannya kayaknya lebih bagus yang ada di Home

vontho wants to chat

This is an invitation sent when I use Google Talk, a small IM program that can send voicemail message to Google Talk user or even to email. This is the test voicemail message that I sent to my Multiply entry.

I've been using Google Talk and thought you might like to try it out.
We can use it to call each other for free over the internet. Here's an invitation to download Google Talk. Give it a try!

-----------------------------------------------------------------------

vontho wants to stay in better touch using some of Google's coolest new products.

If you already have Gmail or Google Talk, visit:
http://mail.google.com/mail/b-f43cfadfb4-89e6b4ae4d-9453d427cf2ff902
You'll need to click this link to be able to chat with vontho.

To get Gmail - a free email account from Google with over 2,800 megabytes of storage - and chat with vontho, visit:
http://mail.google.com/mail/signup

Gmail offers:
- Instant messaging right inside Gmail
- Powerful spam protection
- Built-in search for finding your messages and a helpful way of organizing emails into "conversations"
- No pop-up ads or untargeted banners - just text ads and related information that are relevant to the content of your messages

All this, and its yours for free. But wait, there's more! By opening a Gmail account, you also get access to Google Talk, Google's instant messaging service:

http://www.google.com/talk/

Google Talk offers:
- Web-based chat that you can use anywhere, without a download
- A contact list that's synchronized with your Gmail account
- Free, high quality PC-to-PC voice calls when you download the Google Talk client

Gmail and Google Talk are still in beta. We're working hard to add new features and make improvements, so we might also ask for your comments and suggestions periodically. We appreciate your help in making our products even better!

Thanks,
The Google Team

To learn more about Gmail and Google Talk, visit:
http://mail.google.com/mail/help/about.html
http://www.google.com/talk/about.html

(If clicking the URLs in this message does not work, copy and paste them into the address bar of your browser).

Hate this world

Reading the newspapers each day,
only make me more realize that I really hate this world,
especially Indonesia.
The question is, where am I want to live?
Where can I live without have to hate this world?

Gue, Kakak Gue, dan Bounce Out di 20 Desember 2003

Level 18, times up, 234 balls to go, 1 move left, Panic had been used
Solution: Print Screen, MS Word, Paste, continue..



..and we did make through to the next level



this what a sister and brother can do when playing Bounce Out

Kaki Kram

Kram adalah hal yang wajar terjadi jika seseorang berenang atau bermain bola. Katanya sih karena kurang pemanasan.

Wajar gak kalau kaki kram karena bangun tidur?

Hal yang biasa bukan kalau tidur, atau mau bangun tidur, tubuh kita seperti melakukan peregangan otot yang biasa dilakukan dalam pemanasan di pelajaran olahraga. Gue masih sedikit berada dalam alam mimpi gue saat tubuh gue sebenarnya hanya ingin melakukan peregangan seperti itu doang. Kaki kiri gue pun kram. Sakitnya minta ampun. Semakin gue berusaha untuk mengembalikan posisi telapak kaki gue jadi normal, semakin sakit terasa di betis gue. Akhirnya gue diemin aja. Dan memang kaki gue gak kram lagi.

Itu kemarin pagi. Eh, sialan. Sekarang kok malah jadi sakit lagi ya? Rasa sakitnya malah ingin menyamai rasa sakit akibat kram sewaktu main sepakbola beberapa bulan lalu. Bukan apa-apa. Gue butuh kaki yang gak bermasalah untuk naik turun kamar dan peradaban. Gue juga butuh kaki yang bagus untuk bisa mengayuh sepeda sesuka hati gue.

Kaki, cepet sembuh! OK?! This is an order.

Misteri "To do do do"

Setelah menulis blog berjudul To Do do do, gue jadi penasaran dengan lagu yang gue lupa liriknya, judulnya dan juga penyanyinya yang gue libatkan di dalam tulisan gue itu. Dalam ingatan gue sih lagu itu dinyanyikan oleh penyanyi perempuan. Antara The Cranberries dan Roxette.

Gue pun mencarinya dengan memutar lagu-lagu dari kedua perempuan itu di Winamp gue. Dalam pencarian pertama, gue tidak menemukan lagu apapun dengan lirik "To do do do" tersebut. Oiya, to satu ketuk, do kedua setengah ketuk, do ketiga satu ketuk, dan do keempat setengah ketuk lagi. (Please deh, penting gak sih?)

Gue pun ke kamar mandi dengan menyanyikan lirik yang aku tulis di blog. "To do do do 4x, and you.." Itu lah yang ada di kepala gue. Sewaktu jongkok di WC, gue akhirnya ingat lirik dengan awal "and you". Linger by The Cranberries. Done with my business in the toilet, gue naik ke kamarku dan masih dengan rasa penasaran gue putar lagu Linger. Eh, To do do do nya gak ada.

Gue pun mencari kembali semua lagu The Cranberries dan Roxette di Media Library Winamp gue. Putar satu-satu. Akhirnya dapet juga. Ternyata "to do do do" itu belong ke lagu Ode to My Family, tepat di Intro lagu itu.

Tercampurnya "to do do do" nya Ode to My Family itu dengan "and you" (yang juga ternyata salah, yang benar adalah "if you") mungkin disebabkan imajinasi gue yang sering salah. Tapi coba deh nyanyiin "to do do do" itu lalu disambung dengan "if you.." Nyambung kan? Nyambung dong! Boong kalo bilang gak nyambung.

United 93

Rating:	★★★★
Category:	Movies
Genre:	Action & Adventure

I just watched United 93. It's a movie about one of the four hijacked planes in September 11, 2001 that not hit the target.

Just another sad movie, I think. Like the song says "sad movies always make me cry," this movie really made me cry.

Even this movie is a fiction based on fact (the movie maker said that the conversation based on the traffic airlines control recording and so on), this movie gives me a small picture of 9/11. Let's say this kind of hijackers, they hijacked the planes to kill a lot of people in the planes and WTC in the name of their God? And they thought that they would go straight to the heaven? (This is only my interpretation)

Let me say what made me sad watched this movie. It's the lives of the people inside the planes and WTC. Their lives was just gone away because stupid fu**** people called terrorists. Terrorists that thought they were the soldiers of God that had been given rights to take other people lives.

And the other fact (not in the movie), US thought that they are ruler of the world and also can do the same thing as the terrorists do. Both of them brings hell to the world.

Sad, isn't it?

If you like movies that make you think about this stupid world, you should watch this one!

(written after watched United 93, June 17th, 2007, 10pm)

Bapak Rumah Tangga

Seorang pria: Sodara-sodara, dengan ini saya menyatakan kelak saya ingin menjadi bapak rumah tangga. Adakah yang keberatan dengan keinginan saya ini?

To Do do do

Gue memang suka membuat daftar yang harus gue kerjakan atau temannya Shakespeare bilang: To Do list. Hanya saja gue gak buat daftar itu di program atau catatan sejenis notebook gitu. I just made it in my mind.

This is my To Do list yang masih gue ingat:

• bales email Roy.. email dari teman sekampus gue dulu di DC sewaktu gue ulang tahun 1 Mei lalu, sampai hari ini masih berada di dalam top list of my to do list.
• made a new welcome image in homepage.. sayangnya gue gak punya ide mau buat apa..
• membuat testimonial untuk Irving Kaplan..
• ngupload mp3 Solo Guitar by Irving Kaplan..
• beresin kamar..
• baca buku-buku yang udah dibeli.. Sehat itu Murah, 111... (gue lupa judulnya, tetapi tentang bahasa dan terbitan Kompas), Chicken Soup for Single's Souls, buku John C. Maxwell, Gramatically Correct, and so on.
• bayar uang telepon..

Biasanya sih apapun yang gue buat di To Do list gue, apalagi yang hanya tertanam temporarily di kepala, gak bakalan terlaksana. Semoga dengan ditulisnya daftar tersebut ke dalam bentuk tulisan, paling tidak ada yang benar-benar menjadi kenyataan.

Semoga.. kalau tidak, paling akan gue jadiin nyanyiin.

to do do do.. to do do do.. to do do do..
and you (sial gue lupa liriknya.. judulnya juga lupa..artisnya juga lupa)

Beckham cedera, Madrid menang.. yes..yes..yes..

"Beckham cedera, Madrid menang.. yes.. yes.. yes.."

Pasti pernah dengar iklan dengan kata-kata mirip seperti ini. Hanya, nama Ronaldo diganti jadi Beckham.

Kalimat di atas memang kenyataan. Tadi pagi, Beckham (agak) cedera dan digantikan oleh Reyes di dalam pertanding terakhir La Liga antara Real Madrid dan Real Mallorca. Real Madrid pun menang 3-1 karena Reyes yang menggantikan Beckham menjadi penentu kemenangan Real Madrid dengan dua golnya, setelah tertinggal 0-1 di babak pertama.

Lalu, apa hubungannya gue dengan Beckham cedera dan Madrid menang?

Ya gue jadi senang.

(Image from UEFA.com ©Getty Images)

My First "Tabrak Lari"

Sepandai-pandainya tupai melompat, akhirnya akan jatuh juga. Dalam hal mengendarai sepeda, pepatah itu akhirnya benar adanya bagi gue. Kemarin, setelah setahun gue menjadi pemakai paling banyak sepeda bermerk Polygon milik teman sekontrakan gue, akhirnya gue nabrak juga.

Gue memang dapat digolongkan ke dalam pengendara kurang sopan di jalanan. Walaupun hanya mengendarai sepeda, gue bisa membuat pengendara lainnya yang ada di jalanan harus hati-hati atas pergerakanku. Gue sih gak punya rasa takut bakal ditabrak. Paling jatuh.. Gue pun punya perasaan kalau gue gak bakalan menabrak apapun di jalan. Gue percaya aja dengan kemampuan gue bersepeda dan kemampuan sepeda gue.

Tetapi tidak kemarin. Agak sore, sepertinya sudah jam pulang kantor, gue langsung ngebut aja di daerah Pasar Rumput. Gue kurang menyadari kalau rem sepeda yang gue kendarai sudah kurang memadai untuk berhenti dari kecepatan 40 km/jam (memang nyampe gitu kecepatannya segitu?) menjadi 0 km/jam dalam waktu kurang dari 2 detik, atau hanya butuh sekitar 5 meter untuk berhenti total. (Halah, istilahmu itu lho, Nak..) Kalau dalam pelajaran Fisika di SMU dulu, itu berarti nilai perlambatannya yang disimbolkan dengan a (acceleration bukan ya? nilainya harus minus dong! kan perlambatan) masih kurang besar. Intinya, gue nabrak. Brakk.. Ban depan sepeda gue menabrak bemper mobil Suzuki Baleno berwarna biru (platnya gak gue catat.. kok malah gue yang butuh plat mobilnya, ya??) Ban belakang sepeda gue sampai naik karena ban depan sepeda gue berhenti dan masih ada kecepatan di ban belakang sepeda gue sewaktu menabrak mobil itu.

Gue langsung membenarkan posisi sepeda gue. Gue lihat yang punya mobil melihat ke arah spion yang terletak di dalam mobil, sepertinya mencari-cari siapa yang nabrak mobilnya. Gue gak mau ngambil resiko nunggu di belakang mobilnya sampai dia sadar kalau yang nabrak mobil dia itu adalah gue dan sepeda gue. Gue langsung kabur aja dengan kecepatan tinggi (secepat apa sih kecepatan sepeda?) dari sisi kanan mobil itu, menembus sela-sela mobil yang merayap, masih dengan rasa kuatir akan nabrak lagi karena remnya udah gak beres.

Finally, I can escape from my first "tabrak lari." Gue gak tahu apakah pengendara mobil itu akhirnya sadar atau tidak kalau gue yang nabrak mobilnya. Kalaupun dia sadar, sayang sekali dia gak bisa mencatat plat sepeda gue. (For that, gue harus bersyukur sepeda gak pake plat nomor kendaraan!) Terus, dia juga gak bisa bermanuver seperti sepeda gue untuk mengejar gue di tengah kemacetan di daerah Pasar Rumput. (For that, gue juga harus bersyukur yang gue tabrak adalah mobil, bukan motor.)

Tak lama kemudian, gue parkir sepeda gue di depan Ultra di Jalan Sahardjo, tempat yang gue tuju kemarin sore. Gue pun meminjam 6 film dan pulang dengan cara berkendara yang sedikit lebih sopan.

Buat pengendara Suzuki Baleno berwarna biru yang merasa ditabrak oleh sesuatu di Jalan Sultan Agung, pada hari Rabu, 14 Juni 2007, pada sekitar pukul 17-18, saya minta maaf telah membuat Anda menjadi korban tabrak lari pertama saya. (Wait a minute, memang akan ada korban tabrak lari berikutnya?)

Akhirnya Dicuci Juga

Akhirnya tadi gue mencuci celana jeans gue. Gue gak begitu ingat kapan terakhir mencuci the two and only jeans gue itu. Tetapi, sepertinya jeans yang baru dibeli sewaktu liburan di Medan Desember lalu baru tadi gue cuci. (Apa????) Soalnya jeansnya luntur banget sewaktu direndam, memang seperti baru pertama kali dicuci. Kalau yang satunya lagi sih beberapa bulan yang lalu sudah pernah dicuci.

Nah, dengan dicucinya kedua jeans tersebut, berarti sementara no more white t-shirt and blue jeans. Itu berarti untuk sementara gue juga gak bisa bepergian ke mana-mana.

Liburan paling Menyebalkan

Liburan gue saat ini adalah liburan paling menyebalkan yang pernah gue alami..

-gak jelas mau ngapain
-gak ada kerjaan
-masa duit udah habis 400rb-an padahal baru 12 hari
-mau nonton, males pinjam ke ultranya
-masa ke warnet terus.. bosen boo

..t(et)tapi mau bilang apa lagi. Ntar, sewaktu udah masuk kuliah, pasti merindukan masa libur seperti ini..

Terlihat Bodoh ketika..

Gue terlihat bodoh ketika..

Mangap
Salah seorang adik kelas gue sepertinya memperhatikan kalau gue sering banget mangap. Tanpa gue sadari, gue memang sering mangap. Anytime and anywhere. Gue baru sadar kalau gue sedang mangap sewaktu ada orang yang bilang ke gue, "mingkem!" Gue jarang bisa sadar sendiri kalau mulut gue lagi mangap, walaupun sebenarnya mulut gue gak menganga selebar-lebarnya. Gue malah membuat mulut gue menganga selebar-lebarnya kalau orang yang ngingetin gue untuk mingkem ternyata itu-itu aja.

Sialnya, kemangapan gue ini adalah salah satu hal yang membuat gue terlihat bodoh.

Berikutnya, gue terlihat bodoh sewaktu..

Senyum
Baru-baru ini gue baca di sebuah buku di Gramedia. Kata buku itu, memberikan senyuman kepada orang yang baru pertama kali ditemui adalah hal yang baik. Tetapi senyum-senyum terus sepanjang bertemu dengan orang tersebut akan memberikan kesan bodoh. Entah mengapa, gue gak bisa menahan diri untuk terus tersenyum ketika bertemu dengan orang baru. Itu pun kalau orang baru yang aku temui itu menurutku orang yang cukup menyenangkan. Sayangnya gue malah terlihat bodoh di hadapan mereka, bila ternyata teori di buku itu benar.

Ah, menulis ini pun sepertinya membuat gue terlihat bodoh.

Taman Situlembang

i just uploaded some photos that was taken in Taman Situlembang, one of my favorite places in Jakarta.

here is the link: http://www.flickr.com/photos/vontho/sets/72157600337988780/

Empat Tahun Lagi

Buat yang diwisuda hari ini,* selamat ye buat wisudanye..

Hikmah kalian diwisuda hari ini: gue berhasil difoto dengan memakai stola MTh.. so, nama gue kalau pake gelar berubah menjadi GB Saragih, DTh, MTh. DTh nya dulu ya, baru MTh. DTh dapatnya setahun yang lalu. Tahun ini gue dapat MTh nya. Tinggal tunggu empat tahun lagi kok biar bisa dapat gelar SSi (Teol.) nya.

*kayak orang-orang yang diwisuda hari ini bakalan ada yang baca aja.

Apanya yang Sibuk?

Hari ini gue ternyata tidak jadi sesibuk yang gue perkirakan..

Gue memang bangun pagi. Jam enam gue udah bangun, bukan yang tercepat di masa liburku ini. Gue pernah kok bangun kurang dari jam enam, tetapi tidur lagi. Kali ini gue memang langsung ngerendam jaket almamater gue yang berwarna ungu itu. Setelah diingat-ingat, ternyata terakhir pakai jaket itu adalah sewaktu Ibadah Syukur Dies Natalis di GPIB Immanuel yang dekat Stasiun Gambir itu lho, bukan setahun lalu sewaktu wisuda juga. Kembali ke jaket. Tak sampai setengah jam, tuh jaket langsung gue kucek-kucek, bilas, lalu dijemur deh.

Seharusnya sih langsung ke kampus. Tetapi mengingat Inbox di hapeku penuh, gue menyalakan komputer gue. Gue ketik satu per satu sms yang masuk ke hapeku sehingga Inbox di hapeku hanya bersisa 70 sms lagi.

Mandi... Pakaian (the same style for this whole last month which is white T-shirt and jeans)... lalu pergi makan...

Gue pun pergi ke kampus. Cari buku di perpustakaan. Ternyata buku yang aku cari sudah dipinjam. Gue baca-baca beberapa majalah menunggu sms balasan dari sepupu yang kameranya mau gue pinjam..

"Ada kok, dateng aja"

Gue langsugn berangkat naik 502. Gue mengurungkan niatku untuk menghabiskan tenagaku naik sepeda ke sana. Selain parkirnya masih gak jelas, diare gue juga masih kambuhan.

Gak nyampe dua puluh menit, gue udah di kantor sepupu gue itu. Menunggunya turun pun tidak lebih dari lima menit. Eh, dia nawarin tiket pulang ke medan. Dia dapat gratis dari Airasia. Tetapi ternyata untuk besok, jam 18.50. Ya mana bisa.. Then, gue pulang deh dengan membawa kamera Nikon Coolpix 5700 milik sepupu gue itu..

Nyampe di kampus kurang dari jam 11. Another scheduled meeting baru empat puluh menit lagi. Gue nyoba-nyoba kamera sepupu gue itu yang dulu baru pernah gue pake ngejepret satu foto doang. Then, gue iseng deh menawarkan bantuan kepada Mbak Nova. Dia pun hanya memberikan gue a minor work. ngasi tambahan ijuk untuk menutupi dekorasi pintu masuk aula yang bertemakan rumah adat papua.

Kelas Intensive English Course (IEC) buat angkatan di bawah gue bubar. Miss Susanne yang memang dosen Bahasa Inggris di kampus gue baru turun dari lantai tiga sekitar pukul 12. Dia kemudian memperkenalkan gue dengan temannya, yang ternyata temannya untuk mengajar IEC tahun ini. Eh, Ms Susanne langsung ngajak makan. Singkat cerita, kami makan di Ayam Bakar Megaria. Her friend, Mr Hutasoit, banyak menceritakan ekspektasi orang kepada anak-anak yang sekolah di sekolah gue. Gue sih, seperti biasa, hanya bisa mendengarkan dan memberikan tanggapan bila gue anggap gue berkompeten untuk memberikan tanggapan.

Selesai makan, because it was hot in that place, kami ke kampus. Ngadem di perpustakaan. Ngalor kidul* tentang banyak hal, termasuk tentang teman sekampus gue yang diskors, tentang orang Manila yang ternyata sama aja dengan orang Indonesia, and so on..

Setelah temannya yang satu lagi datang, mereka pergi menemui Pak Sam, PUKET I di kampus gue. Gue pulang untuk memindahkan jaket almamater gue, pengen ngeroyok bumi. Balik lagi ke kampus. Sewaktu gue masih mencoba-coba lagi kamera baru gue, mereka lewat mau pulang. just in case the rain. They sempet thought the camera was mine. (Itu kalo gue gak bilang). Then Mr. Hutasoit confirm again alamat email gue. Mungkin dia bakalan ngirim lowongan pekerjaan untuk gue..

Menunggu jam empat, gue cuma bolak-balik gak jelas. Ke taman, balik ke aula, duduk di depan aula, masuk lagi ke aula.. and so on. Nungguin fotografer yang katanya mau datang jam setengah tiga tetapi akhirnya baru datang jam empat kurang.

Gladi resik dimulai jam empat lewat lima menit. Cuma telah lima menit. Gue pikir bakalan kacau. Sebelumnya sih foto bersama direncanakan di lantai 5, kemudian berubah lagi, dan lagi.. Untunglah semua dapat dikontrol dengan baik. Tinggal lihat gimana besok saja.

Eh, semuanya ternyata di luar bayangan gue.. Sibuk? Sibuk apanya? Tapi dibanding hari-hari biasaku dalam 2 minggu terakhir -the cycle: bangun tidur, makan, tidur lagi, bangun lagi, makan lagi, tidur lagi, ke warnet, makan, tidur- hari ini merupakan hari yang sibuk. Hanya gak sesibuk yang gue bayangkan. GRnya cuma butuh waktu kurang dari 2 jam dan gak nyampe jam tujuh gue udah di warnet ini. Ngupload ini dan nulis blog entry ini.

Berarti, tinggal tunggu besok saja. Semoga saja menyenangkan.. dan semoga gue bisa difoto dengan stola MTh..

*gue masih belum fasih dengan istilah ini. benar gak sih istilahnya?

Photo Album 2007-06-08

ini dia foto yang gue ambil hari ini dengan kamera Nikon Coolpix 5700 milik sepupu gue. foto-foto terbaik yang bisa gue ambil hari ini. sisanya.. blur euy.. settingannya gue masih gak ngerti boo..

Besokku yang Sibuk

besok gue bakalan sibuk..

sepertinya besok pagi gue harus bangun cepat. gue harus langsung ngerendam dan ngejemur jaket almamater gue yang terakhir gue pake setahun lalu. terus siap-siap untuk ke perpustakaan mau minjam beberapa buku yang harus difotokopi. buku tersebut dipesan seorang pendeta dari gereja asal gue yang sedang ujian masuk S2 di kampus gue.

lalu, pergi ke tukang foto kopi yang ada di jalan kimia.

lalu ke kantor bang Winry di dekat bundaran Monas untuk mengambil kamera yang gue pinjam buat acara wisuda kampus gue.

lalu balik ke kampus sebelum jam sebelas tiga puluh. ada janji dengan Miss Susanne. katanya dia mau mempertemukanku dengan temannya dan katanya "semoga bermanfaat." I'll figure it out tomorrow.

then, sekitar jam empat sore -kalau jamnya gak ngaret- ada gladi resik wisuda di aula kampus gue. hope this not take a long time. tapi gue pasti harus sibuk melayani fotografer buat wisuda dan harus mengatur foto bersama wisudawan dan dosen -foto bersama ini yang biasanya ribet dan kacau dalam setiap tahun pelaksanaan wisuda di kampus gue-.

semoga saja semuanya selesai sebelum jam 7 malam. dan semoga saja tidak ada permasalahan dengan buku acara -tahun lalu kami harus sibuk membuat tempelan buat mengganti tulisan yang salah cetak-.

lalu, kalau semua sudah beres, gue masih harus mempersiapkan diriku buat wisuda besok. pakaian gue belum disetrika euy. terus, istirahat deh..

eh, salah ding. kalau saja masih ada cukup waktu, gue dengan ke-addict-an gue dengan internet, pasti bakalan menyempatkan diriku untuk mampir ke warnet ini. entah mau nulis entry blog baru, atau cuma download email, atau malah ngupload foto yang baru gue ambil dengan kamera baru gue. eh, kamera yang gue pinjam maksudnya..

lalu, setelah itu gue baru istirahat. istirahatnya harus cukup, karena besoknya gue bakalan harus udah ada di kampus kurang dari jam 7..

Sepeda Gue(?)

baru saja gue balik dari memperbaiki sepeda gue* di Pasar Rumput. gue gak tahu apa biaya servicenya kemahalan apa nggak. tapi tadi gue kena charge ama bapak yang ngerjain sepeda gue sebesar lima puluh ribu rupiah. sudah nego dulu sih baru dia kerjain. (awalnya dia minta tujuh puluh ribu, gue ngeles aja cuma bawa lima puluh ribu.)

tapi gak masalah sih duit lima puluh ribu gue melayang untuk kebaikan sepeda gue itu. ntar juga pemilik sebenarnya bakalan mengganti duit gue. asal dia gak kaget aja biaya service sampe segitu gede.

buat gue sih, yang penting sepeda gue itu udah bener jalannya. jadi, besok gue bisa bawa sepeda itu untuk ngambil kamera Bang Winry di kantornya di dekat Monas. gue pun bisa keliling Jakarta lagi deh dengan sepeda gue itu.

* sebenarnya hanya klaim sepihak aja dari gue. soalnya pemiliknya aja kadang permisi ke gue kalau dia mau pake sepeda itu. dan semua orang tahu deh kalau yang paling banyak pake dan yang pernah bawa sepeda itu paling jauh adalah gue.

Let's Talk

A guy was seated next to a 10-year-old girl on an airplane. Being bored, he turned to the girl and said, "Let's talk. I''ve heard that flights go quicker if you strike up a conversation with your fellow passenger."

The girl, who was reading a book, closed it slowly and said to the guy, "What would you like to talk about?"

Oh, I don't know," said the guy. "How about nuclear power?"

"OK," she said. "That could be an interesting topic. But let me ask you a question first. A horse, a cow and a deer all eat the same stuff... grass. Yet a deer excretes little pellets, while a cow turns out a flat patty, and a horse produces clumps of dried grass. Why do you suppose that is?"

The guy thought about it and said, "Hmmm, I have no idea."

To which the girl replied, "Do you really feel qualified to discuss nuclear power when you don''t know sh*t?"

I read this joke (Joke of The Day) in my iGoogle

Based on or Inspired by True Story

film yang paling gue suka adalah film yang berlabel "based on true story," "inspire by true story," and sort of. film-film seperti ini pasti bisa membuat mata gue basah karena rata-rata ceritanya mengharukan.

alasan gue suka film-film seperti ini adalah karena kejadian di dalam filmnya yang mendekati kenyataan. tidak seperti film Ocean's Thirteen yang hari Minggu lalu gue baru tonton. the action is hardly impossible to do in reality, right? ceritanya juga boong banget. masa sudah lama jadi incaran polisi komplotan Ocean bebas banget menampakkan diri mereka.

kalau film dengan tema-tema gue sebut sih, jarang banget kejadian yang bisa kita ragukan bisa terjadi di dalam kehidupan nyata. terus pada umumnya film-film seperti ini sangat menggugah. entah menggugah perasaan atau juga hati nurani.

so, anybody who read this blog entry, please submit movies with "true story" theme that you ever watched dan looks good in your eyes.

tadi gue baru saja nonton Invincible yang diperankan Mark Wahlberg.

rumah sakit raden saleh?

baru saja dapat sms dari teman gue. dia nanya apakah rumah sakit raden saleh itu ada di Jakarta atau bukan. ask few person di YM, nobody knows. search di Google, nemunya malah link ke RSCM dan artikel tentang banyaknya aborsi di rumah sakit raden saleh di ibukota. (itu karena gue search pake tanda kutip "rumah sakit raden saleh")

then, gue nyari pake "rumah sakit" "raden saleh." baru deh ketemu rumah sakit yang letaknya di jalan raden saleh. ternyata rumah sakit pgi cikini..

Cikini hospital is renowned for its spacious halls, graceful rooms and skilled nurses and physicians. Originally known as Raden Saleh Mansion, the building was constructed in 1852 by prominent Indonesian painter and nobleman, Raden Saleh. In 1898, Adriana Josina Kooman-de Graaf bought it and transformed it into a hospital and a nurses' academy. Now the hospital is the center of dialysis treatment and kidney transplantation. Call in advance to arrange for a tour of the premises. taken from here

belum gue sempet tekan Send di Thunderbird gue, dia malah minta alamat lengkapnya.. kok bisa tau ya dia gue lagi di warnet?

bosen mampus

baru seminggu gue libur..
rasanya sudah bosen pengen mampus..
mana sakit perut gue sepertinya belum sembuh lagi..
sepeda Hans yang biasa gue pake untuk keliling Jakarta juga lagi rusak..

ada kerjaan sih hari Jumat dan Sabtu ini..
wisuda di kampus gue..
semoga saja nanti gue bisa difoto pake stola S2 -tahun lalu gue difoto pake stola DTh./S3-
S1 nya ntar pas memang benar-benar lulus..

ah..
tulisan ini cuma tulisan gak penting orang yang sedang merasa bosan dengan libur yang masih 2 bulan lagi..

Jadi Kangen

tadi sewaktu makan malam, gue ngeliat seorang cewek yang baru masuk ke tempat makan itu. wajahnya mengingatkanku ke seorang cewek di kampusku yang lama. putih dan imut-imut. gue perhatiin gayanya juga mirip. jadi kangen gue ama teman gue itu.

Ocean's Thirteen

Rating:	★★★★
Category:	Movies
Genre:	Action & Adventure

Film ini film yang sangat pantas untuk ditonton. Apalagi buat yang sudah nonton Ocean's Twelve. Memang sih bukan sambungan langsung dari film O12, tetapi ada tokoh yang kita bakalan gak ngerti ngapain muncul kalau gak nonton O12 - walaupun cuma si Toulour doang. (Gue sengaja nonton O12 semalam sebelumnya supaya bisa ngerti film O13).

Cerita masih berkisar kepada dendam. Kali ini si Reuben, salah satu anggota komplotannya Ocean ditipu sama Bank (diperankan Al Pacino) sehingga Reuben stroke. Ocean meminta Bank untuk mengembalikan hak Reuben. Pastinya gak mau lah dia. Kalau Bank mau, filmnya cuma sampai segitu doang dong?! Nah, cerita kemudian berlanjut kepada upaya komplotan Ocean untuk ngerjain si Bank.

Ah, gue cuma mau cerita sampe segitu aja mengenai cerita filmnya.. Kalian tontonlah..

Mengenai jalan cerita, masih seperti sekuel Ocean's sebelumnya, film ini memang menawarkan unpredictable story. FBI-nya ternyata adalah censored, dan si Toulour cuma dapat censored. Sayang, lebih tak terduga Ocean's Twelve sih, menurut gue.

Film ini juga menyuguhkan banyak bagian yang membuat kita bisa tertawa. Ini terbukti sewaktu nonton bareng kemarin, banyak bagian yang membuat penonton tertawa, seperti Ocean menonton Oprah dan menangis. Rusty tertawa melihat Ocean menonton Oprah, tetapi malah ikut menangis setelah ikut menonton. Pendapat Sammy, teman gue sewaktu nonton kemarin, yang menarik dari film ini Oprah ternyata gak dibuat hanya sebagai selingan doang. Di akhir cerita Oprah dimunculkan lagi.

Pertanyaan yang tersisa setelah menonton film ini, mengapa disebut Ocean's Thirteen? Padahal tokoh yang nambah cuma satu tokoh.. dan the 12th person di O12 juga gak muncul sama sekali di film ini..

Nilai moral dari film ini: jangan serakah!

Btw, premiere-nya masih tanggal 8 Juni ini ya? Berarti kemarin nontonnya kecepetan dong?!

picture was taken from http://www.impawards.com/2007/oceans_thirteen.html

Kambuh Lagi?!

I don't know what happen with my stomach. I just know that I feel my stomach is aching.

This morning, I even poop in my own pants. I thought that the air that was gonna out, but it was shocking when I realized that the things out was not the air but fluid. (I memang mencret). Enough saying..

After clean up myself, I watched TV. Espresso Morning in antv. Then I went to sleep.

Woke up at about 9.30, I got myself something to eat. Then, when I came back home, I went to sleep again.

Woke up again about 2.30 pm, I felt my stomach still aching. I went to had myself a lunch. Just like before, I went to sleep again after came back home.

And now, I just came back from had my dinner. Not straight to have another sleeping, but write this blog entry in warnet. Guess what? The stomach ache kambuh lagi. Damn!

Gue dan Sammy di Plaza Senayan XXI

gue iseng minjam hape si Sammy dan ngambil foto sewaktu dia ngaca dan sekalian guenya juga kelihatan..

tadi gue dan Sammy pergi nonton di Plaza Senayan XXI.. datang lumayan cepat, gue dan Sammy langsung ke studio 2, nama tempat yang tertera di undangan/tiket nonton gratis yang kami punya.. karena masih lama, kami menjajal kamar mandinya.. mewah euy.. lebih mewah dari kamar mandi di Plaza Senayan dan mirip-miriplah ama yang di Pondok Indah 21..

then, karena masih juga belum ada tanda-tanda pintu akan dibuka, gue foto si Sammy di depan pintu Studio 2.. lalu, datanglah dua orang cewek yang sepertinya dari MRA.. they brought the banner lalu dipasang deh banner FHM.. waktu gue tanya mana banner Esquire, katanya lagi gak ada..
gue pun minta si Sammy ngambil foto gue di dekat banner FHM..

sisanya, foto gelap di dalam studionya..