Apanya yang Sibuk?

Hari ini gue ternyata tidak jadi sesibuk yang gue perkirakan..

Gue memang bangun pagi. Jam enam gue udah bangun, bukan yang tercepat di masa liburku ini. Gue pernah kok bangun kurang dari jam enam, tetapi tidur lagi. Kali ini gue memang langsung ngerendam jaket almamater gue yang berwarna ungu itu. Setelah diingat-ingat, ternyata terakhir pakai jaket itu adalah sewaktu Ibadah Syukur Dies Natalis di GPIB Immanuel yang dekat Stasiun Gambir itu lho, bukan setahun lalu sewaktu wisuda juga. Kembali ke jaket. Tak sampai setengah jam, tuh jaket langsung gue kucek-kucek, bilas, lalu dijemur deh.

Seharusnya sih langsung ke kampus. Tetapi mengingat Inbox di hapeku penuh, gue menyalakan komputer gue. Gue ketik satu per satu sms yang masuk ke hapeku sehingga Inbox di hapeku hanya bersisa 70 sms lagi.

Mandi... Pakaian (the same style for this whole last month which is white T-shirt and jeans)... lalu pergi makan...

Gue pun pergi ke kampus. Cari buku di perpustakaan. Ternyata buku yang aku cari sudah dipinjam. Gue baca-baca beberapa majalah menunggu sms balasan dari sepupu yang kameranya mau gue pinjam..

"Ada kok, dateng aja"

Gue langsugn berangkat naik 502. Gue mengurungkan niatku untuk menghabiskan tenagaku naik sepeda ke sana. Selain parkirnya masih gak jelas, diare gue juga masih kambuhan.

Gak nyampe dua puluh menit, gue udah di kantor sepupu gue itu. Menunggunya turun pun tidak lebih dari lima menit. Eh, dia nawarin tiket pulang ke medan. Dia dapat gratis dari Airasia. Tetapi ternyata untuk besok, jam 18.50. Ya mana bisa.. Then, gue pulang deh dengan membawa kamera Nikon Coolpix 5700 milik sepupu gue itu..

Nyampe di kampus kurang dari jam 11. Another scheduled meeting baru empat puluh menit lagi. Gue nyoba-nyoba kamera sepupu gue itu yang dulu baru pernah gue pake ngejepret satu foto doang. Then, gue iseng deh menawarkan bantuan kepada Mbak Nova. Dia pun hanya memberikan gue a minor work. ngasi tambahan ijuk untuk menutupi dekorasi pintu masuk aula yang bertemakan rumah adat papua.

Kelas Intensive English Course (IEC) buat angkatan di bawah gue bubar. Miss Susanne yang memang dosen Bahasa Inggris di kampus gue baru turun dari lantai tiga sekitar pukul 12. Dia kemudian memperkenalkan gue dengan temannya, yang ternyata temannya untuk mengajar IEC tahun ini. Eh, Ms Susanne langsung ngajak makan. Singkat cerita, kami makan di Ayam Bakar Megaria. Her friend, Mr Hutasoit, banyak menceritakan ekspektasi orang kepada anak-anak yang sekolah di sekolah gue. Gue sih, seperti biasa, hanya bisa mendengarkan dan memberikan tanggapan bila gue anggap gue berkompeten untuk memberikan tanggapan.

Selesai makan, because it was hot in that place, kami ke kampus. Ngadem di perpustakaan. Ngalor kidul* tentang banyak hal, termasuk tentang teman sekampus gue yang diskors, tentang orang Manila yang ternyata sama aja dengan orang Indonesia, and so on..

Setelah temannya yang satu lagi datang, mereka pergi menemui Pak Sam, PUKET I di kampus gue. Gue pulang untuk memindahkan jaket almamater gue, pengen ngeroyok bumi. Balik lagi ke kampus. Sewaktu gue masih mencoba-coba lagi kamera baru gue, mereka lewat mau pulang. just in case the rain. They sempet thought the camera was mine. (Itu kalo gue gak bilang). Then Mr. Hutasoit confirm again alamat email gue. Mungkin dia bakalan ngirim lowongan pekerjaan untuk gue..

Menunggu jam empat, gue cuma bolak-balik gak jelas. Ke taman, balik ke aula, duduk di depan aula, masuk lagi ke aula.. and so on. Nungguin fotografer yang katanya mau datang jam setengah tiga tetapi akhirnya baru datang jam empat kurang.

Gladi resik dimulai jam empat lewat lima menit. Cuma telah lima menit. Gue pikir bakalan kacau. Sebelumnya sih foto bersama direncanakan di lantai 5, kemudian berubah lagi, dan lagi.. Untunglah semua dapat dikontrol dengan baik. Tinggal lihat gimana besok saja.

Eh, semuanya ternyata di luar bayangan gue.. Sibuk? Sibuk apanya? Tapi dibanding hari-hari biasaku dalam 2 minggu terakhir -the cycle: bangun tidur, makan, tidur lagi, bangun lagi, makan lagi, tidur lagi, ke warnet, makan, tidur- hari ini merupakan hari yang sibuk. Hanya gak sesibuk yang gue bayangkan. GRnya cuma butuh waktu kurang dari 2 jam dan gak nyampe jam tujuh gue udah di warnet ini. Ngupload ini dan nulis blog entry ini.

Berarti, tinggal tunggu besok saja. Semoga saja menyenangkan.. dan semoga gue bisa difoto dengan stola MTh..

*gue masih belum fasih dengan istilah ini. benar gak sih istilahnya?