Sepuluh Lewat Dua

Kupasang earphone di telingaku
suara musik dari radio USB Flashdiskku memekakkan telingaku
tak ku dengar jika ada orang yang memanggilku
tak ku mengerti lagunya ngomong apa
tapi musiknya cukup membuat hatiku tidak seperti tadi
bete, gundah, blaming my self...

ku goyangkan kakiku, ku hentakkan tanganku ke atas meja
musiknya yang membuatku bertingkah seperti itu

sekali waktu temanku masuk ke kamarku
meminta setangkai korek kuping
lalu dia pergi setelah mendapatkannya

ku teruskan menulis ini
sambil mendengar lagu dari Hard Rock FM
yang kini sudah berganti dengan iklan

ku lihat jam di atas meja teman sekamarku
jam 10 lewat 2 malam
sudah waktunya ngerjain PR bahasa Ibraniku

Asrama Putra STTJ, Dempo 14, Jakarta
10:02pm
10 April 2004