Pages

Showing posts with label musik. Show all posts
Showing posts with label musik. Show all posts

Saturday, February 20, 2010

Tulisan Kacau tentang Musik

Apa yang membuatku menyukai sebuah lagu? Atau seorang penyanyi? Aku sebenarnya tidak terlalu punya sebuah alasan yang pasti menyukai sebuah lagu atau seorang penyanyi.

Sebut saja lagu Michael Buble yang berjudul Home. Aku menyukai lagu ini ketika waktu itu lagu ini baru saja keluar. Jeremia, teman sekontrakanku, adalah orang yang paling menyukai lagu ini waktu itu. Setahuku Jere sangat menyukai lagu ini karena liriknya. Dia sangat sering bernyanyi lagu ini dengan penuh penghayatan. Aku sepertinya malah menyukai lagu ini hanya karena ada temanku yang menyukai lagu ini, dan sering diputar di kamarku yang pernah menjadi pusat hiburan rumah kontrakanku.

One leads to another. Aku menyukai lagu-lagu Queen. Awalnya aku hanya ingin mencari lagu Queen karena sewaktu SMU aku pernah mendengar lagu Bohemian Rhapsody terutama pada bagian "I see a little silhoutte of a man..." sampai pada bagian lagu yang ada ada kata mamamia. Aku mendapatkan 34 lagu Queen dari teman sekosku di Bandung dulu. Akhirnya aku menyukai hampir semua lagu Queen. Sekarang, lagu terfavoritku adalah Somebody to Love. Lagu ini menjadi lagu favoritku bukan sejak aku memiliki mp3 lagu-lagu Queen, tetapi sejak aku melihat lagu ini dinyanyikan oleh Gloria (diperankan oleh Brittany Murphy) di dalam film Happy Feet.

Aku menyukai Frank Sinatra karena awalnya aku menyukai lagu Robbie Williams dan Nicole Kidman berjudul Something Stupid yang ternyata dinyanyikan oleh Frank Sinatra dan putrinya. Atau hanya karena New York, New York ya?

Aku menyukai Norah Jones hanya karena lagu Don't Know Why. Aku menyukai Vanessa Carlton hanya untuk lagu A Thousand Miles.

Aku menyukai ABBA karena lagu Dancing Queen dan seorang temanku di Atmawigena 95A punya keseluruhan lagunya. Begitu pula dengan The Carpenters.

Aku merasa selera musikku sangat kacau. Aku sepertinya menyukai hampir semua jenis musik. Pop, jazz, rock, klasik, bahkan dangdut.

Aku juga tidak pernah terlalu nge-fans dengan seorang penyanyi atau grup musik tertentu. Aku menyukai kebanyakan lagu Robbie Williams, tetapi tidak pernah ingin mencari tahu biodatanya. Tidak juga dengan Norah Jones, atau bahkan Queen.

Kesimpulan:
aku hanya seorang penikmat musik, bukan seorang penggemar. Bukan penggemar?

Ah, ini tulisan yang sangat kacau!

Abednego Residence
20 Februari 2010
20:14

Saturday, January 23, 2010

Crazy Love

Crazy Love adalah album terbaru dari Michael Buble. Aku baru tahu kalau album itu sudah diluncurkan oleh Buble sejak September 2009 lalu. Aku secara tidak sengaja mencari lagu-lagu Michael Buble di absolutelyric.com. Di website ini pengunjungnya bisa melihat album setiap penyanyi secara lengkap. Kalau mereka punya liriknya, mereka akan membuat link terhadap lirik lagunya. Aku terkejut ketika mengetahui ternyata Buble sudah punya album baru lagi. Kamis lalu waktu aku menggunakan laptop Ella yang baru aku install ulang, aku pun mencari beberapa lagu di YouTube. Waktu itu lagu yang aku lihat video-nya adalah video penampilan Buble menyanyikan lagu Cry Me A River di sebuah tayangan acara televisi. Aku pikir lagu-lagunya pasti menarik, makanya aku mencarinya. Aku bahkan membuat statusku menanyakan apakah ada yang mempunyai album baru Buble ini. Sayangnya, tidak ada respon.

Kemarin malam aku teringat sebuah website tempat aku bisa mencari lagu-lagu untuk diunduh. Aku mencari dengan kata kunci Michael Buble Crazy Love. Voila. Aku menemukan sebuah file yang di-share dalam bentuk file RAR berisi satu album lengkap. Aku lalu mendownloadnya. Butuh waktu sejam lebih untuk mendownload file itu. (Kemarin aku pergi makan malam sementara proses download berlangsung.)

Aku meng-ekstrak filenya, lalu memainkannya di Winamp-ku. Sangat disayangkan ternyata orang yang mengupload file itu untuk di-share mengubah tag di dalam File Info-nya. Isi dari Title, Artist, Album Name, dan semua kolom berisi "Arabseed.com-By.S.N.!.P.E.R" yang sangat mengganggu pemandangan ketika memainkan file lagu-lagu itu di Winamp. Masakan yang tertulis "Arabseed.com-By.S.N.!.P.E.R - Arabseed.com-By.S.N.!.P.E.R" untuk semua lagu? Selain masalah tag itu, ternyata nama file ada yang salah juga. Masakan file bernama "08 - Hold On" ternyata lagunya malah lagu Heartache Tonight?

Tadi pagi setelah selesai bermain capsah bersama Armand, Hendrik, dan Jeremia hingga pukul 3, aku malah worked on the album hingga pukul 4 lewat. Aku mengubah tag dan mengubah nama file-file lagu itu. Aku juga mendownload lengkap lirik semua lagu yang ada di album itu.

Sekarang, aku sudah bisa bernyanyi dengan Michael Buble di kamarku.

"There's gonna be a heartache tonight, a heartache tonight, I know..."

Abednego Residence
24 Januari 2010
11:56

Saturday, December 19, 2009

Musik: Terpukau, Kagum, dan Ingin Rasanya

Aku tadi terpukau pada dua grup musisi jalanan di dalam bus 213 dalam perjalanan ke Mal Ciputra. Grup pertama terdiri dari 3 remaja perempuan. Dua orang di antaranya sudah pernah aku lihat sebelumnya. Yang membuat aku terpukau adalah mereka bernyanyi dengan penuh semangat dan ekspresi seakan hari ini adalah hari terakhir hidup mereka. Grup kedua adalah grup yang terdiri dari dua orang laki-laki. Mereka menyanyikan lagu dari ST12. (Sumpah, aku tak tahu judul lagunya apa.) Aku terpukau pada suara penyanyinya yang mencoba mirip dengan penyanyi aslinya. Dan kemudian lagu kedua yang mereka nyanyikan memberikan inspirasi padaku. "Teruskanlah" oleh Agnes. "...kau orang lain tetapi kekasihku bagiku..." Itu versi yang muncul tiba-tiba di kepalaku saat mendengar mereka bernyanyi lagu itu.

Aku kemudian lebih terpukau lagi waktu melihat rehearsal KMK dengan tim musik untuk lomba paduan suara besok. Kak Christine Mandang tanpa segan-segan meminta para pemain musiknya mengubah cara mereka bermain yang menurutnya tidak sesuai. "Ini bukan Brahms... bla..bla..bla.. Coba Bach." Sense-nya terhadap alat musik juga tidak diragukan lagi. Walaupun aku tahu tetap saja ada yang tidak suka pada caranya bermain musik, aku tetap salut pada kemampuan dan pengetahuannya di bidang musik gereja.

Aku hanya bisa kagum. Itu karena aku tidak bisa bermain musik apapun. Suaraku pun hanya sedikit mendekati standar, bahkan cenderung hancur. Akan tetapi, aku termasuk penikmat musik. Hampir semua jenis musik aku suka, termasuk "dangdut is the music of my country."

Ada satu keinginanku berhubungan dengan musik. Aku ingin mendengar lagu "Somebody to Love" dinyanyikan secara 'live' lengkap dengan paduan suara. Aku pernah berpikiran agar lagu itu dinyanyikan oleh kelas Paduan Suara di STT Jakarta. Penasaran bagaimana jadinya.

Mal Ciputra (dan diselesaikan dalam perjalan pulang di dalam bus 213)
19 Desember 2009
22:13