Pages

Friday, May 19, 2006

Please dong, deh!

Teman seasrama gue datang ke warnet tempat gue ngenet. Pas-pasan pula dia dapet tempat di sebelah gue. "Masa di LAI gak ada PKJ?" ucapnya dengan raut wajah yang aku bingung menggambarkan apa. Dia bilang sih mau ngirim email ke orang LAI itu.

Dia buka Internet Explorer. Bah, gue yang goblog atau tolol ya. Dia malah bilang kalau dia lupa Yahoo!ID nya. Ampuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuun....... Mo ngirim email tapi alamat email sendiri gak tahu. Cem mananya orang ini?

Terus, dia mau pake komputer gue pula mo ngirim email yang dia maksud. Setelah gue klik compose di Yahoo!Mail Beta gue, dia baru bilang kalau yang mau dia kirim itu dua lirik lagu dari PKJ (Pelengkap Kidung Jemaat). Alamak.... Gak ngobrol dari tadi anak ini, bah..

Awak yang udah agak palak ini pun langsung berpikiran sebaiknya dia tidak mengganggu waktuku dengan harus mengetik lirik lagu itu di tempatku. Aku pun memasukkan ID dan password email gue yang di Gmail di komputer yang sedang dia pake. Setelah masuk, dia kusuruh memilih Compose Mail. Setelah terbuka juga, dia masukin alamat email yang mau dia kirimin lirik lagu itu ke kolom "To" nya. Yang bikin kuping gue kesurupan, dia malah nanya di Subject itu isinya apaan. Amang oi amang. Sudah berapa tahun kau di bumi ini, Nak? Waktu aku bilang isi dengan judul emailnya, dia malah salah tanggap. Dia pikir seluruh isi email ditaro di bagian subject itu. Ditekannya "ENTER". Alamak.. Bencana ini, pikirku. Emailnya terkirim. Tanpa ada isi apapun kecuali signature gue yang masih beralamat di Dayeuhkolot.

Kusuruh lagi dia mengulangi. Tak tahu lagi awak mau bilang apa waktu dia masih menekan "ENTER" juga waktu cursornya masih di kolom Subject. Diulangi lagi. Kali ini dia baru bisa mengetik apa yang mau dia kirim. Tak lama terkirim juga emailnya itu.

Apa pula maksud dia mengutak-atik isi emailku. Memang dia kuizinkan untuk mengirim email lewat emailku. Tapi janganlah pula sesuka hatinya membuka isi emailku tanpa minta izin dulu dari aku. Dia buka sebuah email forward dari blog entry di Multiply. Blog entry milik Kak Uthe yang berjudul "When I went to Medan." Tanpa dosa dan tanpa rasa malu dia baca semuanya. "Pangsit babi yang mana?" tanyanya seraya membaca terus isi mail itu. Dia memang pernah tinggal di Medan, makanya dia pikir dia mungkin aja tahu.

Setelah buka dua atau tiga email lagi, dia kembali ke Inbox. Ada reply buat email yang dia kirim. Bukan dari recipient yang dia seharusnya kirim. Tapi dari notifikasi kegagalan pengiriman. Dia tanya kenapa bisa seperti itu. Aku sebenarnya mungkin bisa langsung jawab pertanyaannya. Tapi aku lagi malas meladeni terus pertanyaannya yang hampir tiada henti. Baru waktu dia bilang "atau tanya operatornya kenapa bisa begitu ya?" aku baru menjawab seadanya. "Itu mungkin karena alamat emailnya salah" jawabku asal sebenarnya hanya untuk mencegah dia bertanya ke operator. Dia selidiki sendiri apa yang salah di emailnya. Ternyata domain alamat email yang dia kirim salah. Yang seharusnya (at)alkitab.or.id dia taro (at)alikitab.or.id. Ya mana mungkin nyampeeeeeeeeeeeee

Please dong, deh!

Warnet Choyi, Proklamasi, Jakarta
15:41
19 Mei 2006
DAY8053

2 comments:

  1. yang kasihan seharusnya saya dong.. ^_^
    dia mah tampak asik-asik aja tuh dengan ketidaktahuan ataupun dengan ketidaktahudiriannya (buka isi email gue)..

    ReplyDelete