Sunday, May 8, 2011
Happy Birthday to Me?
Happy birthday to me.
Happy birthday dear me.
Happy birthday to me.
Empat baris kalimat di atas adalah empat baris lagu yang sekitar tujuh tahun sebelumnya masih dengan semangat kunyanyikan. Sendiri. Bahkan ketika aku sebenarnya tidak sedang berulang tahun. Empat baris lagu itu juga sempat aku buat di sebuah page khusus untuk ulang tahunku yang keduapuluh waktu itu. Tahun ini tak ada niatku untuk menyanyikan lagu itu lagi. Hanya saja lagu sejenis akhirnya dinyanyikan ketika aku bertemu Eydro dan keluarga di Solaria Sky Dining Plaza Semanggi. Bahkan sangat menyenangkan buatku mendengar Eydro yang masih lucu-lucunya itu yang bernyanyi dengan semangat lagu "selamat ulang tahun."
Kamarku, Kontrakan Gak Jelas
8 Mei 2011
14:27
Tuesday, May 1, 2007
nambah lagi
ternyata masih nambah lagi.. baru saja K' Devi, temannya teman gue, ngesms juga..
terus, ternyata yang nomor 0815 sekian-sekian sebelumnya adalah mantannya kakak gue. baru saja dapat sms dari kakak gue kalau ternyata tuh nomor adalah nomor mantannya itu. terus kakak gue minta supaya dibalas. bukannya diriku tak mau. tapi pulsaku tinggal 270 rupiah. tak ada yang bisa kulakukan dengan sisa pulsa segitu.
thanks aja lah ya.. atau ntar deh tak balas pakai nomor-3-ku yang berakhiran tanggal lahirku itu..
email dari roy
ini adalah email dari temanku, Roy:
Hy von....kumaha damang apik2 wae do....?:)duh uda lama neh kgk "hubungan".
Sebelum kulanjutkan isi emailku yang tak seberapa ini aku pengen ucapin Met Ultah ya Coy....yang ke-25 ya?wah tua x pun kau von he..he...., btw gimana cew yang dari Batam itu (if 99 St3), waduh udah ga nyambung deh hi..hi..
yah moga lw sehat2 aja ya, panjang umur, sukses dlm kuliahnya (Chayo Von!!), dapet Pacar:) jangan2 uda lagi, buang sifat2 anehnya:} btw kau masih mau jalan sendiri kyk di Bndg;jangan2 jkt uda lw jalanin dengan jalan kaki sendirian but it's unique, don't be a lazy man!!,apa lagi ya....?yah itu aja dijalanin dulu uda bagus kok...oh iya menjadi berkat di sekitarmu ya...(calon "Sth" gicu loh he..he...).
Kapan kau ke Bndung neh? oh iya Etha uda tamat n Doan juga, trus Soni, Evi n Artha pasti uda tau dong. N how about me? pusing Von neh aku lagi TA Dokan aja ya Friend. Oh iya Surprise bo waktu jumatan kemarin namamu dibacakan oleh WL (nama2 yang Ultah) pasti lagi ketawa neh kau Von ....
aku pengen ke Jkt main tapi belum ada waktu euy, tar lah ya dikasih tau. Uda dulu ya Von ntar dilanjutkan aku mau mandi dulu.
oh iya aku ngrim email dari kamarku neh lagi bugil
ha...ha....ha.....GBU Bro...
--------------end of message---------------
Yang gue bingung, mengapa dia masih menghubungkanku dengan si Label Kuning?
Kenapa pula namaku masih dibacakan di sana?
thankyou..
Hanya Secret Admirer, Etha, My Sista, My Mom, Vitta, Reghina, dan pemilik nomor 08158108260 (yang gue gak tau siapa dan pulsa gue abis jadi gak bisa tanya siapa dirinya).. dan barusan si Roy yang katanya ngirim email dari kamarnya dalam keadaan bugil.
aku gak tahu apa tadi ada yang ngasi pesan juga sewaktu statusku I'm on SMS di YM.. tapi yang pasti tidak ada message sama sekali yang mampir di hpku dari YM user..
Thank you...
Hari Pertama dan Hari ke-8400
Hari pertama:
Gue lahir di sebuah Puskesmas di Merek, sebuah kampung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Menurut catatan harian yang pernah gue baca, gue lahir sekitar pukul 9 pagi. Panjang gue sekitar 50 cm (gue masih ragu dengan angka ini) dan berat gue di atas 4 kg (katanya gue termasuk cukup besar sewaktu dilahirkan, dan lebih besar dari kakak gue sewaktu dilahirkan)*. Gue lahir di antara keluarga dengan Bokap seorang pendeta, Nyokap seorang guru, dan kakak gue baru berumur tiga tahun.
Hari ke-8400:
Gue sekarang tinggal di Jakarta. Tepatnya di Kalasan Dalam, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat. Tinggi gue sekitar 174 cm dan berat gue sekitar 60 kg. Bokap udah gak ada, tapi gue sekarang kuliah ke sekolah Bokap dulu. Nyokap masih jadi guru. Kakak gue udah jadi PNS di Karikpa I Medan.
*:Tadi pagi gue nyempetin diri untuk nanya Nyokap berapa panjang dan berat gue sewaktu lahir.
Monday, April 30, 2007
Si SA
Kalau benar si SA bukanlah orang yang sedang ngerjain gue.. maka dia adalah orang pertama yang secara implisit bilang (itu pun lewat sms) suka ke gue..
Ya ampyun.. Ke mana saja Mas selama 23 tahun - 1hari?
Warnet DIVI
Kalasan
Pegangsaan, Menteng
Jakarta Pusat
23
Nomor punggung Michael Jordan di Chicago Bulls..
Nomor punggung David Beckham di Real Madrid..
Nomor punggung Owen Hargreaves di Bayern Munchen..
Umur gue besok..
Sayangnya, gue gak tertarik dengan ulang tahun gue tahun ini..
No more me that singing "Happy Birthday to Me."
Friday, February 23, 2007
Hi.. Selamat ulang tahun ya..
Itulah isi sms yang gue kirim tadi pagi ke seorang teman gue yang berulangtahun hari ini. Cuma itu aja isinya? Yup.. Gue gak pernah niat lagi untuk mengirim sms ucapan selamat -whatever selamat- dengan sms lucu -begitu istilah yang sering gue dengar. Selain itu, gue sepertinya hanya menjadi orang yang berusaha selalu mengingat ulang tahun teman-teman gue dan mengirimkan ucapan selamat lewat sms, tetapi hanya satu atau dua orang dari mereka yang melakukan hal yang sebaliknya buat gue.
Gue juga sebenarnya bingung, kalau tidak suka mengirimkan sms lucu -atau apakah lebih cocok dibilang menarik- ke teman-teman gue yang berulangtahun, bagaimana lagi isinya kalau gak sesederhana seperti yang gue kirimkan tadi pagi ke teman gue. Betul? Atau lebih baik tidak mengirimkan sms sama sekali?
Monday, May 1, 2006
Ucapan Terimakasih
Exhausted
I am tired
Also weary
My head dizzy
Just in my 8035th day of my life
my 22nd birthday
No more "Happy Birthday to Me"

11:15
May 1st, 2005
Happy Birthday to Me
Happy birthday to me..
Happy birthday..
Happy birthday............
Happy birthday to me...
That's one of my favourite song. Even when the day is not actually my birthday. Just ask my friends that ever live together with me as homemate. They will know that I often sing this song. Maybe that's been a kind of trade mark of me.
Today is the day. The day of my birthday. 22 years have been through with tears and laughters.
Thanks God.
"Feeling happy just to be here today. Feeling happy just to be me and be alive."
Alive - Jennifer Lopez
May 1st, 2006
16:36
Sunday, February 26, 2006
Gue Seneng
Gue seneng...
Gue baru ngeliat situs www.livescore.com untuk ngeliat hasil pertandingan Lazio vs AS Roma.. Dan AS Roma menang 2-0 walau tanpa Francesco Totti yang sering dikatakan sebagai nyawa AS Roma. Berarti, AS Roma baru membuat sejarah di Serie-A Liga Italia. 11 kemenangan berturut-turut di Liga Italia Serie-A.
Congrats...
Akhirnya hari ini ada juga yang bisa buat gue seneng setelah presentasi kelompok dalam MK Hindu Buddha mengenai Hindu Bali yang tidak begitu berhasil dan juga ujian Liturgika (UTS) yang cukup tidak sukses.*
Btw, hari ini ada 3 orang yang aku tahu ulang tahun. Dari yang paling muda, teman seasrama gue, Yosev Tito Pardede, hari ini berulangtahun yang ke-19. Berikutnya, Emyline Gunawan, senior gue dulu di STT Telkom, hari ini berulang tahun yang ke-23. Dan Ruth Regina Simangunsong, Secretary to The News Manager antv, hari ini berulangtahun yang ke-25. Selamat ulang tahun, y'all....
Warnet Global, Proklamasi 27, Jakarta
14:20
27 Februari 2006
*: kalau kalimat ini dibaca oleh Dr. Lucy Montolalu, pasti deh dianggap salah
Tuesday, May 10, 2005
11 Mei 2005: That's All HAED
Old City, 11 Mei 2005
7:00am
Dear PLC.4 MIE HAED,
Pagi ini aku bangun sekitar jam 5. Aku terbangun karena HP ku bergetar. Ternyata alarm untuk mengingatkanku hari ini ulang tahun Mamakku. Ya, hari ini memang ulang tahun Mamakku. Ulang tahunnya yang ke-52. Aku lalu bangun setelah beberapa waktu loading operating system kepalaku. Aku ke kamar mandi. Throwing litte water. Terasa cukup bau. Mungkin karena pencernaanku kurang bagus karena kemarin aku hanya makan sekali aja. Aku lalu balik ke kamar. Duduk lagi di atas tempat tidurku. Aku sempat berpikir untuk bersaatteduh. Sudah lama aku tidak pernah lagi saat teduh pagi-pagi sesaat setelah bangun. Tapi tak lama berselang aku meletakkan kembali badanku di atas tempat tidur, berpikir untuk tidur lagi. Bersyukurlah komputerku menyala sendiri sekitar pukul 5 lewat 30. Aku pun bangun lagi dan menyetel speaker dan Winampku. Aku memutar lagu instrumental rohani. Aku berniat untuk berdoa dan bersaatteduh.
Aku lalu duduk di atas tempat tidurku. Mengambil sikap mau berdoa. Dan memang aku seperti susah mau berbicara apa kepada Tuhan yang menciptakan aku dan seluruh alam semesta ini. Satu per satu kata-kata aku ucapkan dalam doaku. Aku bersyukur karena pagi ini bisa bangun pagi dan masih diberikan hidup. Aku bersyukur pagi ini bisa berdoa kepadaNya. Aku juga bersyukur buat umur yang masih ditambahkan Tuhan kepada Mamakku. Dalam doaku aku memohon ampun karena banyaklah dosa yang aku perbuat, termasuk keadaanku sekarang yang jarang kuliah.
Setelah berdoa, aku membaca firman Tuhan dari Alkitab. Aku membaca ayat yang ditentukan di dalam buku renungan Saat Teduh. Yakobus 3:13-18. Berikut ini isi nats Alkitab tersebut:
Siapakah di antara kamu yang bijak dan berbudi? Baiklah ia dengan cara hidup yang baik menyatakan perbuatannya oleh hikmat yang lahir dari kelemahlembutan. Jika kamu menaruh perasaan iri hati dan mementingkan diri sendiri, janganlah kamu memegahkan diri dan berdusta melawan kebenaran! Itu bukanlah hikmat yang dari atas, melainkan hikmat dari dunia, dari nafsu manusia, dari setan-setan. Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri, di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat. Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik. Dan buah yang terdiri dari kebenaran ditaburkan dengan damai untuk mereka yang mengadakan damai.
That's all HAED.
Thursday, March 3, 2005
Lessons Of Love 2
Hi, Burung Camar.
Aku kali ini mau ceritain ke kamu tentang kejadian yang aku alami hari Minggu, 27 Februari 2005.
---------
Pagi ini aku gereja. Seperti biasa di GII Hok Im Tong Dago. Berangkat dari kost-kostan sekitar jam 8.30. Terus di angkot ketemu ama Bang Micky. Kami tiba di gereja sekitar 9.15. Waktu yang masih tepat untuk mendapat tempat duduk yang posisinya cukup bagus. Memang seperti biasanya nih gereja selalu penuh kalo mahasiswa di Bandung pada gak liburan. Dan kalo kebaktian Minggu biasa aja, kebaktian yang jam 9.30 rata-rata baru penuh sekitar pukul 9.20 lewat. Kalau telat, bersedialah duduk di kursi lipat di bagian sayap kiri atau kanan, atau duduk di kursi lipat paling depan. Kebaktian selalu dimulai tepat waktu. Setiap kebaktian minggu atau kebaktian khusus di GII selalu diawali oleh sebuah pujian yang dinyanyiin ama paduan suara yang belakangan aku tahu namanya Paduan Suara Cherubim -taunya dari account Friendster temanku di STT Telkom yang juga anggota tuh PS-. Baru setelah paduan suaranya selesai, yang akan memimpin kebaktian sekaligus yang bawa khotbah masuk lalu dia akan memulai kebaktian dengan votum & salam. Kalau Minggu sebelumnya yang khotbah Ibu Ev. Paula Ch. Cohen, kali ini adalah suaminya, Bapak Pdt. Christiady Cohen. Yang menjadi kebiasaan bapak pendeta ini adalah setelah votum dan saat/doa teduh sejenak diiringi pujian dari PS, sebelum menyanyikan lagu pujian pertama dia selalu mengajak jemaat untuk saling melemparkan senyum yang terbaik ke kiri dan kanan sambil bersalaman.
---------
Kali ini aku beri judul Lessons Of Love 2 karena tema hari itu untuk khotbah masih berbicara mengenai kasih, Kasih Yang Terbesar. Ayat hafalan yang tertera di buku Warta Jemaat diambil dari Yohanes 15:13 yang berbunyi demikian: "Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya."
Nats yang menjadi dasar khotbah diambil dari Hosea 11:1-11. Kalau di Lessons Of Love! aku menyertakan isi nats tersebut, kali ini aku tidak akan menyertakannya karena yang kemarin dalam Lessons Of Love cukup pendek untuk aku ketik. Aku juga gak punya software Alkitab seperti beberapa temanku punya. Setelah kami membaca nats tersebut secara responsoria, Pak Cohen memulai khotbahnya. Dia bercerita tentang kisah cinta yang terjadi di dalam film Tom Hanks berjudul Cast Away. Lalu dia juga bercerita tentang kisah cinta antara Romeo dan Juliet. Dan terakhir cerita Hamlet yang ditulis oleh Shakespeare. Dia menceritakan hal tersebut awalnya sepertinya merupakan sebuah cerita yang sia-sia menurutku. Tapi ketika dia meminta kami untuk membuka dan membaca Hosea 1:2, barulah aku mengerti. Hosea 1:2 berbunyi: " Ketika TUHAN mulai berbicara dengan perantaraan Hosea, berfirmanlah Ia kepada Hosea: "Pergilah, kawinilah seorang perempuan sundal dan peranakkanlah anak-anak sundal, karena negeri ini bersundal hebat dengan membelakangi TUHAN." "
Sedikit penjelasan yang aku tangkap dari Pak Cohen adalah manusia sering memikirkan tentang kisah cinta yang hebat, tapi siapa yang mengira kalau TUHAN berfirman kepada Hosea untuk mengawini seorang perempuan sundal. Bahkan dalam kelanjutan ceritanya memang Hosea mengawini Gomer binti Diblaim dan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki.
Memang dalam Hosea 1:2 juga sudah jelas kalau Tuhan melakukan itu karena bangsa Israel dikatakan bersundal hebat dan membelakangi TUHAN. Yang aku dapat simpulkan dari khotbah Pak Cohen, cinta Tuhan kepada manusia tidaklah seperti cinta yang manusia bayangkan. Bahkan sampai sekarang hanya sedikit yang mau menerima kalau TUHAN mencintai manusia dengan cara mengorbankan dirinya di kayu salib. It's something unacceptable, something impossible, something not logic for them.
----------
Song of the day:
O How He Loves You and Me
HE LOVES YOU AND ME
KURT KAISER
- O how He loves me and you
O how He loves me and you
He gave His life, what more could He give
O how He loves you, O how He loves me
O how He loves me and you - Jesus to Calvary did go
His love for mankind to show
What He did there brought hope despair
O how He loves you, O how He loves me
O how He loves me and you
Aku pilih sebagai song of the day karena lagu tersebut dalam kebaktian tadi adalah lagu yang paling sering terdengar karena dinyanyikan berulang-ulang. Selain itu, aku sering juga mendengarkan lagu tersebut di Winampku tapi hanya lagunya aja (instrumental), tanpa syair. Aku pun bela-belain menulis lagu tersebut dengan pensilku di kertas warta jemaat di tempat catatan khotbah supaya aku bisa nyanyiin lagi di rumah.
----------
Kejadian menarik hari ini adalah BAJU MERAH. Aku dan seorang temanku suka satu cewek yang sama. Pernah waktu menunggu hujan berhenti di KOPMA aku dan dia bercerita tentang tuh cewek. Aku cerita kalau Minggu lalu kebetulan banget kalau aku ama tuh cewek berpakaian berwarna yang sama. Biru hitam. Dia menimpali kalau dia juga sering kok berpakaian berwarna sama dengan tuh cewek. Terus akhirnya kami (gak serius-serius amat sih sebenarnya) seperti ingin tahu hari Minggu depan (maksudnya hari ini) siapa yang bakalan berpakain berwarna sama dengan tuh cewek. "Hari Minggu ini aku akan pake coklat", kata temanku saat itu. Dan pada hari ini, aku memakai kemeja Bapakku berwarna abu-abu dan celana panjang berwarna hitam. Dan karena tuh cewek datangnya kebetulan agak telat dan harus kebagian tempat duduk di kursi lipat di bagian paling depan, jadi deh aku tahu warna pakaiannya. Dia memakai atasan warna merah dan bawahannya gak gitu perhatiin. Aku senyum-senyum sendiri di tempat dudukku melihat tuh cewek telat dan warna bajunya tidak sama denganku dan aku memang gak punya pakaian yang cukup sopan untuk dipakai ke gereja berwarna merah. Tinggal mencocokkan dengan temanku itu, pikirku saat itu. Teman sekampusku yang kebetulan duduk di sebelah kiriku tertawa dan bertanya ke aku kenapa aku ketawa sendiri. "Ada dech.." jawabku singkat. "Lihatin siapa?" tanyanya lagi. "Ada dech.." jawabku lagi singkat sambil berusaha mengalihkan pandanganku agar tidak mengarah ke tuh cewek yang masih berdiri.
Sepulang gereja, aku dengan Bang Micky seperti biasa berjalan kaki dari GII ke BIP. Mau ngambil uang di ATM Mandiri Gramedia, eh ketemu ama anak PMK ST3. Kak Ellen, Kak Leni, Artha, Indri dan ada beberapa orang lagi yang aku lupa siapa dan gak tahu namanya. Setelah ngambil uang, langsung lanjut ke BIP. Dan ternyata aku melihat temanku yang bernama Roy itu -temanku yang sehati suka cewek yang sama itu- sedang naik eskalator mau naik ke lantai 2. Aku teriak ke dia, "Roy, bajunya merah." Tapi kayaknya dia gak dengar. Akhirnya aku dan Bang Micky naik juga ke lantai 2 dan bersalaman dengan mereka sambil bilang ucapan yang sudah biasa terdengar kalau bersalaman sehabis pulang gereja " Selamat Hari Minggu". Dan aku langsung potong bicara, "Dia pake baju merah" dan karena ngeliat dia memang gak pake baju berwarna merah -aku gak perhatiin banget dia pake baju warna apa- "berarti gak ada kita yang jodoh ama dia" sambungku sambil disambut tawa oleh tawa si Roy dan satu lagi temanku yang mengerti apa yang kami bicarakan.
Kejadian menarik yang lain adalah PAYUNG. Setelah aku dan Bang Micky selesai berbelanja beberapa barang, dan aku salah satunya berbelanja payung karena payungku hilang entah kemana di kost-kostan. Waktu kami mau pulang kami bertemu sepasang kekasih teman kami di STT Telkom. Kak Elin dan Abe. Kak Elin seniorku anak 2001, Abe teman seangkatanku anak 2002. Dan hari itu adalah hari yang berbahagia buat Kak Elin karena dia berulangtahun yang ke-21. Outside the rain is falling cukup lebat. Jadi mereka menunggu di dekat pintu masuk BIP sepertinya menunggu hujan reda. Aku menyalam Abe, lalu menyalam Kak Elin sambil mengucapkan selamat ulang tahun. Anehnya aku malah promosiin payung karena aku lihat mereka gak ada bawa payung dan si Abe sempat nanya ada payung apa nggak. "Ini aja baru beli tadi di atas. Beli aja, harganya cuma 16.900", kataku. "Tadi di atas ada juga yang besar. Harganya 19.900", kata Abe menimpali. Setelah bertanya mereka masuk gereja yang jam berapa dan dijawab Abe yang jam 9.30 juga dan diselingi hening beberapa saat, mereka akhirnya memutuskan untuk naik ke atas untuk membeli payung. Aku dan Bang Micky akhirnya memutuskan untuk mencari tempat duduk di lantai 4, tempat bioskop BIP 21 berada. Kami naik lift yang sepertinya tidak bisa berhenti lagi di lantai 2 dan 3. "Tidak melayani jarak dekat", kata Bang Micky sambil tertawa kecil. Setibanya di lantai 4 kami mencari tempat duduk yang kosong, dan sudah dapat ditebak kami tidak menemui satupun bangku kosong. Karena apa? Hari Minggu gitu lho, rame yang mo nonton. Dan setelah berkeliling-keliling liatin poster film dan akhirnya hujan berhenti, kami turun pake lift, ngambil angkot, and finally got home. Makan pagi -seharusnya uda waktu makan siang- di rumah makan padang. Dan begitu balik lagi ke kostan dan baru duduk sebentar di ruang tamunya kost-kostan, aku ngeliat pasangan Abe dan Kak Elin lewat depan kost-kostanku. Aku langsung keluar dan sepertinya mereka merasakan aku yang keluar. Dan sepertinya Abe juga tahu maksud aku keluar mau ngapain makanya Abe langsung nunjukin payung yang mereka beli. Sayang banget kayaknya tuh payung mereka beli. Soalnya waktu kami pulang aja hujan udah berhenti dan kami tidak memakai payung sama sekali. Bahkan dari Buah Batu sampai Dayeuhkolot, kampus kami berada, hujan tidak turun sama sekali. Tapi untuk saat ini sepertinya payung cukup dibutuhkan karena belakangan hujan secara reguler datang tiap hari. Oh iya, untuk informasi aja kalau dari Dayeuhkolot ke Dago (GII Dago) jaraknya tuh kurang lebih 10 kilometer. Makanya cukup memungkinkan untuk hujan lokal.
----------
Hari ini Kak Uthe juga ulang tahun. Ulang tahunnya yang ke-24. Dia-lah orang pertama yang mengenalkanku dengan tidak sengaja nih multiply dan juga membuatku mulai memanage bloggerku. Aku mengirimnya SMS tadi pagi. Cuma bilang selamat ulang tahun.
Eh, Burung Camar. Itu aja ya untuk hari ini.